Ada yang bilang kalau lari itu olah raga murah, karena tinggal lari aja, beda dengan naik sepeda yang harus ada sepedanya. Lari bisa dimana saja, bisa keliling kompleks, keliling kota, keliling jalan Sudirman – Thamrin pas CFD, atau keliling GBK Senayan, atau keliling kampus Biru UGM, pokoknya bebas yang penting bisa lari.
Ternyata setelah diperhatikan olahraga tersebut tidaklah semurah yang dibayangkan, mahal iya apalagi kalau sudah masuk ke komunitas lari. Kata-kata senior atau master atau suhu atau pakar dll, antara lain harus pakai running shoes yang tepat untuk kaki kita, cek itu harganya bisa sejuta lebih. Pakai jersey yang tepat supaya keringat kita cepat menguap dan tidak masuk angin nantinya, cek itu harganya minimal dua ratus ribu, belum celananya cek harganya min tiga ratus ribu, harus punya berapa pasang, berapa warna, kalkulasi saja sendiri. Belum lagi kalau ikut komunitas lari yang suka bikin jersey, gak mau beli aneh, beli kok mahal??
Kecil printil tapi kok ternyata penting juga misal bandana, topi, kacamata hitam, alat pengukur detak jantung dll, tas pinggang, dan yang satu ini kudu wajib dibawa hape dual camera supaya bisa selfie atau wefie.
Mungkin kalau dilakukan sendiri atau berdua maximal berempat dan gak suka pakai seragaman barulah olahraga lari itu murah.
Salam olahraga …. wuuuuzzzz….
magentalight 